Bukittinggi/Agam, ARN– Komandan Korem (Danrem) 032/Wirabraja Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, S.I.P, menghadiri acara panen raya bawang merah dan Peresmian Forum Peduli Canduang Koto Laweh (FPCKL) di Jorong Lubuk Aur Nagari Canduang Koto Laweh Kecamatan Canduang Kabupaten Agam. yang diinisiasi oleh Forum Peduli Canduang Koto Laweh (19/2). Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, khususnya Kodim 0304/Agam, dengan masyarakat setempat dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan.
Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo menyampaikan bahwa panen raya ini menjadi contoh nyata keberhasilan kolaborasi TNI dan masyarakat dalam mengembangkan sektor pertanian. “Ini adalah salah satu wujud kerja sama kita, khususnya Kodim 0304/Agam, dengan masyarakat. Tadi kita melihat sendiri hasil panen bawang merah yang luar biasa besar. Ini merupakan contoh yang akan terus kita kembangkan di daerah lain,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Peduli Canduang Koto Laweh, Muhammad Ali Sabri, menjelaskan bahwa forum ini bertujuan untuk membangun pertanian dengan pendekatan modern.
“Kami ingin mengubah pola pikir masyarakat dari petani tradisional menjadi petani modern. Forum ini hadir untuk mempersiapkan segala sesuatu demi kepentingan masyarakat dan pembangunan Nagari, serta mendapat dukungan dari para perantau,” kata Muhammad Ali Sabri.
Sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat, Forum Peduli Canduang Koto Laweh juga telah mengembangkan usaha bawang goreng sebagai produk olahan dari hasil panen.
“Panen raya ini merupakan bagian dari inisiatif forum. Saat ini, kami telah mengelola lahan sekitar dua hektar dan memberdayakan 27 orang dari masyarakat setempat, terutama mereka yang sebelumnya menganggur,” tambahnya.
Sinergi antara Forum Peduli Canduang Koto Laweh dengan TNI dalam ketahanan pangan juga sejalan dengan program pemerintah.
“Kami selalu mengikuti perkembangan program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah. Kehadiran Danrem di sini juga untuk mengukuhkan kerja sama ini agar ke depan semakin luas, tidak hanya di sektor pertanian tetapi juga di bidang lainnya dengan melibatkan TNI dan Polri,” pungkas Muhammad Ali Sabri.
Panen raya ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mengembangkan ketahanan pangan dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Liputan : Sultahn Indra
