Anggota DPRD Pasbar H.Erianto Ajak Milenial Untuk Mengenal Lebih Dalam Seni Budaya Minangkabau

banner 468x60

Pasaman Barat, andalasrayanews.com ——- Politisi Partai Gerindra, Erianto mengajak kaum muda untuk mengenal kembali kekayaan seni budaya salah satu suku bangsa di Indonesia yakni budaya adat Minangkabau.


Hal itu disampaikan anggota DPRD Pasaman Barat asal Dapil 2 itu saat membuka Festival Simpang Tigo Badantang di Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, Sabtu (4/12/2021).


Dalam Festival Simpang Tigo Badantang ini menampilkan beberapa pertunjukan seni, seperti Seni Silat, Randai, Gendang Tanbua, Seni Lukis serta penampilan tarian tradisional Minangkabau lainnya.


“Dengan pagelaran seni budaya ini, kita harapkan dapat mengingatkan dan mengenalkan kembali pada generasi muda akan kekayaan seni budaya Minangkabau. Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan pergelaran ini,” sebut Erianto.



Menurutnya pergelaran seni budaya ini harus terus berkelanjutan setiap tahun nya, dengan demikian bisa menumbuhkan rasa cinta terhadap seni budaya yang saat ini mulai dilupakan oleh para generasi muda karena perkembangan zaman.


Karena kata dia dengan adanya pertunjukan dalam ajang pentas seni bagi penggiat seni tradisi daerah tersebut, kesenian tradisional minangkabau bisa dilestarikan dan sekaligus menghibur masyarakat.



“Semoga ini terus berlanjut dan saya siap membantu dalam hal pemenuhan sarana prasarana yang menunjang penggelaran untuk tetap dilaksanakan,” katanya.


Ia juga mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya dan rasa ucapan terima kasih kepada Sanggar Seni Paga Nagari beserta pemuda Simpang Tiga serta pihak yang terlibat dalam mensukseskan dan melestarikan kesenian minangkabau.



“Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak karena telah melestarikan kesenian yang ada di ranah minang ini. Semoga ini terus berlanjut,” harap Erianto.


Sementara itu Ketua pelaksana festival, Rizki Muhadi mengatakan pagelaran festival yang dilaksanakan bertujuan untuk mengapresiasi dan memacu semangat para penggiat seni yang ada di Pasaman Barat.



“Kita ingin memacu semangat para penggiat seni, khususnya yang ada di Simpang Tiga sehingga bisa terus dilestarikan, sebab saat ini seni tradisional mulai kurang diminati kaum muda,” katanya.



Menurutnya festival yang di gelar merupakan festival yang bertajuk minangkabau dengan menampilkan keberagaman kesenian yang ada di Pasaman Barat. Festival itu mengusung tema ‘Dek lamo indak amuah lupo, dek banyak indak amuah ilang.


“Semoga dengan dibuatnya pagelaran seni ini menjadi awal yang baik bagi kita dalam melestarikan seni budaya yang ada di Pasaman Barat,” ucap Rizki Muhadi.



Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungan dari pemerintah setempat dan wakil rakyat serta tokoh masyarakat. Dengan ada nya dukungan kata dia, pagelaran seni tersebut bisa terus berlanjut.


“Dengan adanya dukungan dari semua pihak, pagelaran seni ini akan terus berlanjut ke tahun berikutnya dengan melibatkan daerah lain. Sehingga bisa mengekspor kembali kebudayaan minangkabau yang sudah tidak banyak di lestarikan,” ungkapnya.


(Red)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60