Silaturahmi KolaborAksi Kemanusiaan Pasaman Barat – KKPB dengan Bupati Pasaman Barat dan Mantan Bupati Pasaman Barat

banner 468x60

Simpang Ampek, ARN – Rencana kunjungan silaturahmi KolaborAksi Kemanusiaan Pasaman Barat (KKPB) dengan Bupati Pasaman Barat terwujud pada sore ini di kediaman Bpk. H. Hamsuardi, S. Ag. di Simpang Gadang, Sungai Aur. 

Dalam kesempatan ini, Ketua KKPB Decky H Sahputra memaparkan berbagai kegiatan sosial kemanusiaan dan kegiatan lainnya yang digerakkan oleh unit-unit organisasi independen yang bersatu dalam wadah KolaborAksi Kemanusiaan Pasaman Barat. Semua kegiatan itu dijalankan secara swadaya, mengandalkan donasi dari para donatur atau dermawan. 

“Kita sangat memahami bahwa anggaran Pemerintah Daerah belum mampu meng-cover seluruh masalah ditengah masyarakat. Karena itulah para relawan KKPB bertekad ikut membantu pemerintah dalam membantu warga kurang mampu, kegiatan konservasi, olahraga, literasi, dan sebagainya tanpa pernah meminta ataupun membebani APBD,” papar Decky. 

Ketua KKPB yang juga Ketua LPD Majelis Mujahidin Pasbar ini juga meminta kesediaan Bupati Pasaman Barat yang baru dilantik ini untuk berkenan melakukan peletakan batu pertama pembangunan RA/PAUD Kasih Ibu di Kajai dan pembangunan Panti Asuhan Al-Ikhlas Pasbar di Jorong Kartini Muara Kiawai. 

Bupati H. Hamsuardi, S.Ag dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan KKPB selama ini, dan berjanji akan mendukung kegiatan-kegiatan positif relawan KKPB. 

“Kita akan jalankan kebijakan penghematan, agar anggaran bisa digunakan lebih efisien dan lebih dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Mungkin kebijakan kita nanti dianggap tidak populer. Namun kita harus lakukan demi efisiensi anggaran kita yang sangat terbatas ini,” ulas H. Hamsuardi, S.Ag.

Bupati Pasaman Barat juga menyatakan kesediaan beliau untuk menghadiri peletakan batu pertama PAUD Kasih Ibu dan Panti Asuhan Al-Ikhlas tersebut. Mengenai jadwalnya, akan diatur nanti. 

“Tidak usah mengadakan acara besar-besaran pula. Kita harus menghemat biaya seremoni. Cukup acara sederhana saja,” saran beliau.

Selanjutnya usai melaksanakan salat Ashar berjamaah, rombongan KolaborAksi Kemanusiaan Pasaman Barat dijamu makan siang bersama oleh tuan rumah H. Hamsuardi, S.Ag dengan menu masakan ala Mandailing.  Tentu saja rombongan yang datang cukup ramai itu tidak kuasa menolak. Apalagi rupanya sebagian besar belum sempat untuk makan siang sebelumnya. Usai makan bersama, rombongan KKPB mohon izin untuk bertolak ke Simpang Ampek guna bersilaturahmi ke rumah kediaman H. Yulianto, SH, MM mantan Bupati Pasaman Barat. 

Mengunjungi H. Yulianto, SH. MM di kediaman.

Sebelum meninggalkan kediaman Bupati Pasaman Barat, kepada rombongan KKPB H. Hamsuardi, S.Ag bertanya tujuan ke mana setelah ini dan dijawab oleh Ketua KKPB Decky H Sahputra, “Izin, Bang. Rencana kami mau berkunjung ke rumah Mas Yulianto juga. Bagaimanapun juga, beliau adalah mantan Bupati kita yang tentunya juga telah berjasa dalam pembangunan Pasaman Barat. Wajar kalau kita mengunjunginya untuk mengucapkan terimakasih, dan menjaga silaturahmi dengan beliau.”

“Bagus itu. Harusnya memang begitu,” tanggap  H. Hamsuardi, S.Ag.

Maka menjelang Magrib, rombongan KolaborAksi Kemanusiaan Pasaman Barat sampai pulalah di rumah H. Yulianto, SH. MM. Beliau terlihat menyambut gembira kedatangan rombongan KKPB. 

Ketua KKPB Decky H. Sahputra berbincang dengan H. Yulianto, SH.MM Bupati Pasaman Barat periode 2019 – 2021

Ketua KKPB Decky Harmiko Sahputra menyampaikan terimakasih banyak atas perhatian dan dukungan H. Yulianto, SH.MM selama ini terhadap kegiatan relawan KKPB serta Geopark Talamau selama menjabat Bupati Pasaman Barat. Sebagai mantan Bupati,  Yulianto pasti punya banyak pengalaman ataupun informasi tentang Pasaman Barat. Karena itu, tetap membutuhkan arahan, pembinaan dan dukungan dari beliau. 

“Kita ingin memberikan contoh kepada masyarakat, terutama para pejabat dan ASN, bagaimana seharusnya menghargai mantan pemimpin,” papar Decky. “Kenapa seperti enggan atau takut untuk sekadar menyalami dan mengucapkan terimakasih kepada pemimpin yang telah mengakhiri masa baktinya? Ada kesan takut nanti terlihat oleh Bupati yang baru, lalu dicap sebagai loyalis Bupati lama. Padahal, ini adalah soal etika kita terhadap pemimpin,” tambah Decky.

Selesai salat Magrib berjemaah, diskusi dengan H. Yulianto, SH. MM dilanjutkan kembali. Banyak pertanyaan yang dilontarkan kepada beliau, baik mengenai potensi alam Pasaman Barat yang belum tergarap, tentang sejarah peninggalan kolonial Belanda yang banyak ditemukan di kawasan Ophir dan Plasma, sampai pengalaman beliau mendaki gunung Talamau dan Pasaman. Semuanya dijelaskan beliau sesuai informasi yang didapatkan ataupun pengalaman beliau sendiri.

Pak Yulianto juga bercerita tentang hobi beliau mendaki gunung. Gunung Marapi, Singgalang, Talamau, bahkan Gunung Kerinci pun pernah beliau taklukkan. Tapi, kenapa tidak terdengar para pendaki sampai ke puncak gunung Pasaman? Karena itu, beliau menantang para pencandu mendaki gunung untuk menjejakkan kaki di puncak gunung Pasaman. 

Bupati Pasaman Barat tahun 2019-2021 ini juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu mendukung kepemimpinan pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2021-2024, Bpk. H. Hamsuardi, S.Ag dan Bpk. H. Risnawanto, SE. demi kemajuan Pasaman Barat kedepannya.

 “Pilkada sudah selesai. Mari bersama membangun Pasaman Barat yang kita cintai ini. Karena pemerintah tidak akan berhasil tanpa dukungan dari rakyat,” ujar beliau.

Kepada para relawan, mantan Bupati ini juga menyampaikan pesan agar tetap bergerak, tetap kompak dan menjaga persatuan.[]rel (DM)

Foto dan narasi berita: laman FB Mon Eferi dan Grup FB Mata Rakyat Pasaman Barat.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60