ARN— Pessel. Sebagai putra asli Pesisir Selatan yang berdarah kesultanan Inderapura, Sultan Youdhi Prayogo SE, M.E.I, sebagai seorang dosen Ekonomi Islam di UIN STS Jambi. Sultan Youdhi, beliau biasa disapa oleh rekan dan kolega memiliki prestasi tersendiri, baik secara akademik mau pun non akademik. Sultan Yodhi sendiri banyak berkiprah di wilayah tugas dengan keilmuan yang dimilikinya namun tetap menaruh perhatian terhadap kampung halamannya, terkhusus dibidang pemajuan ekonomi.
Menurut Sultan Youdhi, sektor ekonomi di Pesisir Selatan harus diangkat dari akar rumput seperti merangkul pelaku UMKM sampai kepada tingkat berkelas dan menerapkan sistim ekonomi berkeadilan dan membuka akses pendidikan terhadap ekonomi itu sendiri. Menurutnya, selama ini kita masih menerapkan ekonomi konfensional yang belum terarah, sehingga sistim permodalan terhadap masyarakat masih belum menemui arah yang jelas. Imbasnya, tentu setelah modal diperbantukan terhadap masyarakat tidak menemui sasaran semestinya.
“banyak di antara pelaku UMKM, petani dan nelayan dan bidang perkebunan lainnya yang harus dirangkul dan diberikan edukasi bisnis sehingga kita membantu petani mencapai petani moderen, nelayan mencapai nelayan yang moderen, perkebunan menjadi moderen dan pelaku UMKM akan menjadi UMKM yang moderen” jelas Sultan Youdhi.
“petani moderen menurutnya adalah petani yang mampu mengkalkulasikan laba-rugi dan mampu membaca sasaran jual, di tengah harga pupuk saat ini sangat tinggi. Begitu juga dengan nelayan, mampu memodernisasikan sistim jual sehingga, ketika cuaca tidak memungkinkan untuk ke laut, ikan yang sudah ditangkap bisa disegarkan kembali dengan inovasi-inovasi baru” terangnya lagi.
Jika dilihat dari track record Sultan Youdhi, beliau sudah banyak menghasilkan karya ilmiah terkait ekonomi, terlebih penerapan ekonomi syariah dan nilai-nilai keadilan di dalamnya. Bahkan, seminar nasional sampai skala Asia pernah diikuti dalam membahas ekonomi ini.
Dari sisi keorganisasian, pria yang saat ini berusia 46 tahun sangat berkelas. Berbagai posisi strategis di dalam organisasi penting pernah beliau duduki, seperti ketua bidang Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) tahun 2007-2012, ketua bidang Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) tahun 2007-2012, pengurus Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) tahun 2017-2022, pengurus KNPI tahun 2012-2017, Dewan Keraton Forum Silaturrahmi Keraton Nusantara (FSKN) tahun 2017-2022, Dewan Pendiri Silatnas Raja dan Sultan Nusantara tahun 2015-2019, ketua program Asosiasi Dosen Akuntansi Indonesai 2022 sampai sekarang, Dewan Penasehat Lembaga Anti Narkoba (LAN) tahun 2022 sampai sekarang dan masih banyak lagi keorganisasian lainnya yang dipegang.
Yamg paling menarik dari penelitian yamg diketuai oleh Sultan Youdhi adalah mengenai Potret Pembiayaan Murabahah Pada Lembaga Keuangan Syariah.
Dari sekian banyak pengalaman dan penelitian yang dilakukan, Sultan Youdhi merasa terpanggil untuk membantu kampung halamannya dengan pemikiran yang dimilikinya sehingga mengjadirkan solusi baru dalam penerapan ekonomi kepada masyarakat.
Liputan : Sulthan Indra