Pasaman Barat | Hari ulang tahun persatuan Kesenian Kuda Kepang Kabupaten Pasaman Barat di Lubuk Juangan dihadiri Cawabup Pasbar, Syamsul Bahri, 21/09/2024.
Dalam Kesempatan tersebut Syamsul Bahri menyampaikan bahwa kesenian kuda kepang harus kita lestarikan, karena kuda kepang merupakan kesenian tradisional yang telah turun temurun dilestarikan oleh leluhur masyarakat suku Jawa.
Tentunya hal itu merupakan sebuah keharusan kita sebagai generasi untuk menjaga kesenian kuda kepang agar tidak punah telan zaman, katanya.
Lanjut Syamsul Bahri, terimakasih sambutan yang luar biasa ini, saya mewakili Cabub Pasbar pasangan Berjasa Daulat Parik Batu Tuanku Jailani, memohon dukungan dari masyarakat, apabila kami terpilih, kami akan menjadikan Kesenian Kuda Kepang, sebagai aset budaya di Pasaman barat, tukas Syamsul Bahri.
Sementara itu ketua Paguyuban Kuda Kepang Pasbar, Asmui Toha, mengatakan
Sejak awal didirikan paguyuban ini berjumlah 28 group kuda kepang saat ini setelah berjalan nya waktu telah mencapai 42 group kuda kepang.
Itu artinya semangat untuk melestarikan budaya semakin meningkat kesadaran masyarakat akan artinya peninggalan sejarah terus berkembang. Bahkan di daerah lagan nagari lamggam kec kinali ada kepang yg anggota nya 100 % org suku Minang.kecintaan masyarakat akan tradisional sdh tidak ada dinding pemisah dgn alasan sukuisme.. tegas Asmui thoha.
Lanjut Asmui, Kita ingin wajah baru dalam kepemimpinan Pasbar kedepan yang tidak memiliki masa lalu kegagalan.
kita membutuhkan pemimpin yang paham akan adat istiadat agar kita tahu dan beradat..maka tuanku Jailani kita nilai yang cocok dengan hal tersebut yang didampingi syamsul bahri yang telah berpengalaman dalam politik, tutup Asmui.
(Win)