Proyek Peningkatan Jalan Lapen Di Tano Tombangan, Baru Selesai Sudah Rusak

banner 468x60

 

TAPANULI SELATAN, andalasrayanews.com
Proyek peningkatan jalan Lapen di Desa Situmba, Kec. Tano Tombangan , Kab. Tapanuli Selatan, telah selesai diakhir Bulan Desember 2022 yang lalu. Proyek tersebut baru selesai masih hitungan hari sudah banyak titik Ruias Jalan yang rusak , diduga tidak sesuai dengan RAB, sehingga mudah rusak.
Elipen Hutagalung (56) warga Kelurahan Panabari, Kec. Tano Tombangan, Kab. Tapanuli Selatan menerangkan bahwa Proyek Peningkatan jalan dengan Aspal lapen tersebut dikerjakan di TA. 2022 lalu dan sudah selesai di Bulan Desember 2022. Proyek Peningkatan Jalan Lapen itu adalah Jatah Paket salah satu Anggota DPRD Tapsel dari Fraksi Partai Hanura yang berinisial “BP”, namun anggarannya tidak diketahui, yang jelas panjang Proyek sekitar 300 meter mulai dari titik awal dari Samping Kantor kepala Desa Situmba, Tantom ( arah kanan ) menuju ke lokasi kebun masyarakat Kel. Panabari. Jalan itu juga bisa menuju Kawasan Hutan yang pernah keluar Kayu Bulat menuju Kabupaten Asahan di Kisaran dengan memakai Truck Cold Diesel. Anehnya baru selesai dikerjakan sudah banyak titik ruas jalan yang rusak, dikawatirkan dalam waktu dekat ini, kondisi jalan sudah rusak parah, karena masih hitungan hari selesai sudah banyak rusak konon lagi nanti, jelas Hutagalung.
Lebih lanjut disampaikan bahwa dari perencanaan awal, semula titik lokasi kegiatan peningkatan jalan LAPEN tersebut adalah mulai dari Simpang Jalan Kel Panabari (arah kiri) menuju Desa Parmonangan, Kec. Sayurmatinggi, Tapsel melewati Lapangan Sepak Bola dengan panjang 300 meter, namun mungkin karena ada kegiatan keagamaan ( Acara MTQ ) Pemkab Tapsel yang diadakan di Lapangan Sepak Bola di Bulan Maret 2023 ini, maka Proyek Peningkatan Jalan ( HOTMIX) menuju lapangan Sepak Bola dilaksanakan di bulan Februari 2023.
Kurasa Mutu pekerjaan proyek cepat rusak karena banyaknya pos-pos anggaran yang dikeluarkan dari biaya proyek dimaksud, termasuk “UANG JATAH PAKET”, “UANG PENGAMANAN”, “UANG SETORAN WAJIB” dan lain-lain, yah… wajar saja kualitas proyek DIBAWAH STANDAR, maklum Uang Proyek menguap kemana-mana, ujar Hutagalung.
Ganti Daulay selaku PPK Dinas PUPR Tapsel Wilayah Tantom, Btg Angkola mengatakan bahwa : Kita sudah perintahkan Pihak rekanan agar memperbaiki Pekerjaan Proyek dimaksud, terang Daulay pada andalasrayanews (07/02-2023)
Mangudut Hutagalung Ka. Devisi Investigasi dan Pengkajian Data NGO LIPPAN SUMUT menerangkan bahwa : Perlakuan seperti itu kalau benar-benar terjadi , berarti Bila Bupati Dolly Pasaribu mencalon lagi untuk Periode ke dua, bisa bisa masyarakat ragu-ragu untuk mendukungnya, masalahnya banyak mutu Proyek dibawah satandar, karena baru selesai dikerjakan , proyek sudah banyak rusak, seperti di Proyek Peningkatan jalan HOTMIX di Kec. Desa Aek Kaminjon, Arse, di Kel. Tapian Nauli, Kec. Angkola Selatan, Proyek Gedung Perkantoran Bupati yang belum selesai di akhir tahun 2022 dan lain-lain masih banyak lagi, tegas M. Hutagalung pada andalasrayanews di Batang Toru 21/01-2023 ( UNH )

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60